Polimer termoset



No. Panggil 547.7 NAS p
Pengarang Nasmi Herlina Sari; Suteja;
Tempat Terbit Yogyakarta
Penerbit Deepublish
Tahun Terbit 2021
Subject Plastik; Polimer Dan Polimerisasi;
Klasifikasi 547.7
Abstrak/Catatan Polimer termoset merupakan plastik yang apabila telah mengalami kondisi tertentu tidak dapat dicetak kembali karena bangun polimernya berbentuk jaringan tiga dimensi. Dalam proses pembuatan menjadi produk, polimer termoset dapat dikerjakan dengan berbagai macam metode, misalnya a) cetak tekan, b) cetak transfer, c) cara injeksi, d) sprayer, dan e) metode pengecoran. Beberapa contoh polimer termoset, seperti poly urethene, urea formaldehyde, melamine formaldehyde, polyester, epoksi, dan lain-lain. Polimer ini memiliki sejumlah kelebihan dalam berbagai aplikasinya, seperti tahan terhadap basa, toleransi pada proses pembentukan, rasio kekuatan dan berat yang tinggi, kekuatan dielektrik yang luar biasa, konduktivitas termal yang rendah dan transparansi gelombang mikro, ketahanan terhadap korosi dan penyerapan air yang baik serta biaya pemrosesan yang lebih rendah. Untuk membuat barang-barang plastik agar memiliki sifat-sifat yang dikehendaki maka dalam proses pembuatannya selain bahan baku utama diperlukan juga bahan aditif. Bahan aditif berfungsi sebagai bahan pelunak (plasticizer), bahan penstabil, bahan pelumas, bahan pengisi, pewarna, antistatic agent, blowing agent, flame retardant, dan sebagainya. Penggunaan bahan aditif ini beraneka ragam tergantung pada bahan baku yang digunakan dan mutu produk yang akan dihasilkan. Bibiografi dan indek halaman 219-236.