Text
Autobiografi Amany Lubis namaku harapan
Amany memang unik. Lahir dari hasil pernikahan dua tokoh dari dua benua yang berbeda dan dua pusat peradaban dunia. Burhanussin Lubis dan Nabilah Abdul Fattah, bukan berarti latar belakang kesejarahan ini yang menggerakkan Amany Lubis memilih bidang sejarah politik Islam pada garis akademis. Sejak kecil ia malah bercita-cita menjadi dokter. Tamat dari SMA Al-Azhar Kairo, cita-cita ini kandas. Melanjutkan kuliah di Jurusan Sastra Inggris Peminatan Terjemah Langsung Arab-Inggris Universitas Al-Azhar Kairo, siapa sangka kelak ia memilih bidang sejarah peradaban dan politik Islam hingga menjadi ikon kepakarannya di almamater UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Siapa sangka pula kelak ia memecah rekor : menjadi rektor pertama dari kalangan perempuan di almamater. Ditempa di berbagai lapangan kehidupan, telah membentuk dirinya menjadi sosok multitalenta. Selain paling menonjol sebagai akademisi dan ilmuwan, Amany juga ulama, daiyah, aktivis, motivator, penulis, jurnalis, interpreteur, dan diplomat
KU00405 | 923.7 LUB a C.1 | KUPI Corner | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain