KUPI Corner

Konggres Ulama Perempuan Indonesia

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Ragam identitas perempuan bukan bayang-bayang : menguatkan konstruksi nasionalisme

Text

Ragam identitas perempuan bukan bayang-bayang : menguatkan konstruksi nasionalisme

Titiek Kartika - Nama Orang;

Buku ini menunjukkan bahwa ragam identitas perempuan adalah keniscayaan, dan tersusun atas pengalaman hidup perempuan sehari-hari. Pengalaman berada pada pusaran konflik tambang, situasi perempuan mengalami pergeseran, antara eksistensi kehadiran mereka dalam konflik versus pengakuan dan negasi yang dialaminya. Posisi perempuan dalam konflik, pengakuan, dan penegasian mengantarkan penulis pada suatu kerangka inti dari nexus antara perempuan dan negara. Proses perubahan sosial sekitar konflik tambang telah merajut keragaman identitas perempuan yang konkret. Teori feminis poskolonial menunjukkan jalan tersendiri ke arah mana kelompok komunitas masyarakat yang “kalah” dalam pengelolaan sumber daya alam itu “menemukan” pembebasannya. Etnografi feminis poskolonial memfasilitasi ruang komunikasi dan menggambarkan bagai-mana komunitas “bisu” atau “subaltern” mampu bicara, menceritakan bukan hanya pengalaman pedih atas ketertindasan, eksploitasi, tetapi juga tentang luapan kegembiraan dalam merayakan kemenangan atas ruang-ruang baru mereka. Selain berisi pembahasan tentang keragaman identitas perempuan dalam konflik, buku ini juga merupakan catatan pengakuan atas keberadaan gerakan perempuan dari sudut-sudut desa terpencil. Gerakan-gerakan itu ternyata memuat unsure diskursus feminis poskolonial. Perempuan di Dunia Ketiga atau Global South seringkali hanya digambarkan secara sepihak sebagai kelompok yang tidak berdaya, namun buku ini memberikan perspektif yang berbeda, yang menunjukkan bahwa perempuan secara aktif memberdayakan diri dan kelompoknya, dan menjawab tantangan yang ada. Saya sangat gembira dengan terbitnya buku ini, mudah-mudahan peneliti dan penulis lain tergugah untuk menulis dan melakukan penelitian, untuk mengungkap suara-suara dan perspektif kelompok-kelompok yang terpinggirkan. Hal ini bisa memberikan kontribusi yang unik dan penting bagi perkembangan teori dan metodologi sosial di Indonesia


Ketersediaan
KU231051KUPI CornerTersedia
KU231052KUPI CornerTersedia
KU231045338.959 8 TIT rKUPI CornerTersedia
KU231044338.959 8 TIT rKUPI CornerTersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
338.959 8 TIT r
Penerbit
Jakarta : Yayasan Pustaka Obor Indonesia., 2018
Deskripsi Fisik
xxviii, 244 halaman : ilustrasi ; 21 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
9786024336059
Klasifikasi
338.959 8
Tipe Isi
text
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
volume
Edisi
Cetakan pertama
Subjek
Wanita dalam pembangunan
Wanita - Indonesia - Keadaan sosial
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Titiek Kartika
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

KUPI Corner
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

KUPI Corner adalah salah satu corner yang ada di Perpustakaan Pusat UIN Walisongo Semarang yang mengoleksi informasi mengenai ulama perempuan.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik