Diskursus qadha' dan qadar : silang pendapat antara Aswaja, Salafi Wahabi dan HTI | Perpustakaan Pusat
Text
Masalah qadha dan qadar sering menjadi perdebatan sengit bagi ahli kalam, teologi. Kajian ini terbilang sulit, karena secara lahiriyyah, seakan-akan dalil-dalil yang berkaitan saling bertentangan, walaupun sebenarnya tidak, apabila kita merujuk syarah dan penjelasan ulama-ulama Ahlussunnah yang kredibel dan otoritatif. Kita mengetahui, bahwa semua yang terjadi sudah ketetapan Allah, seperti rezeki, ajal, amal, syurga dan hamba masuk neraka. Oleh karena itu, membincangkan masalah ini memerlukan banyak referensi dan literatur kitab salaf agar tidak terjebak dalam kepahaman yang melenceng atau keluar dari ajaran yang haq, salafu al-saleh, Ahlussunnah wal-jamaah.
blu211381 | 2X3.6 MUH d C1 | Perpustakaan Pusat UIN Walisongo | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
blu211382 | 2X3.6 MUH d C2 | Perpustakaan Pusat UIN Walisongo | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain